Bengkulu.110909 - Apel Pasukan Operasi Ketupat Nala 2009 Digelar di Kawasan wisata pantai panjang Prov. Bengkulu Sabtu pukul 16.00 wib (11/09) tepatnya di daerah Bengkulu Indah Mall (BIM) yang terdiri dari Personil Polri, Unsur Instansi terkait dan dibantu oleh Personil TNI. Operasi Ketupat yang menjadi Agenda tahunan ini Polda Bengkulu menyiagakan 1.462 personil yang terdiri dari Personil Polda dan Polres dari tiap-tiap kabupaten yang ada di Prov.Bengkulu
Kapolda Bengkulu Brigjend Pol Drs. M. Ruslan Riza MM selaku Inspektur Upacara Apel Gelar Pasukan tersebut, dalam sambutannya yg membacakan amanat Kapolri bahwa petugas di lapangan hendaknya tidak bersikap arogan dan tidak simpatik, sok kuasa yang tidak mencerminkan pelindung dan pengayom serta pelayan masyarakat. "Laksanakan tugas dengan tegas tapi etis dan simpatik terhadap pelanggar lalu lintas, serta waspadai 'sweeping' yang dilakukan masyarakat, karena hal itu di luar kewenangannya, disamping itu waspadai terhadap bahaya Teroris yang kemungkinan bisa terjadi.
Dalam Apel Gelar Pasukan Ketupat Nala 2009, dihadiri oleh Gubernur Bengkulu H. Agusrin M. Najamudin, ST., Danrem 041/Gamas Kol. Inf Tarwin, Danlanal Bengkulu yang diwakili oleh Kapten Laut (S) Deddie Wijayanto, SE. Serta Pejabat Muspida Provinsi maupun Kota Bengkulu.
Operasi yang direncanakan akan berlangsung 16 hari yang dimulai H-7 dan H+7 ini di Bantu oleh Instansi Terkait, satu SSK Personil TNI yang terdiri dari, satu SST Personil Korem, satu SST personil Kompi 144 jaya yuda dan satu SST Lanal Bengkulu.
Dalam Apel Gelar Pasukan Ketupat Nala 2009, dihadiri oleh Gubernur Bengkulu H. Agusrin M. Najamudin, ST., Danrem 041/Gamas Kol. Inf Tarwin, Danlanal Bengkulu yang diwakili oleh Kapten Laut (S) Deddie Wijayanto, SE. Serta Pejabat Muspida Provinsi maupun Kota Bengkulu.
Operasi yang direncanakan akan berlangsung 16 hari yang dimulai H-7 dan H+7 ini di Bantu oleh Instansi Terkait, satu SSK Personil TNI yang terdiri dari, satu SST Personil Korem, satu SST personil Kompi 144 jaya yuda dan satu SST Lanal Bengkulu.